Bupati Sumenep : Pengurus Koperasi Harus Mampu Jaga Kepercayaan

SUMENEP - Koperasi diharapkan menjaga kepercayaan anggotanya, sehingga bertahan, sehingga pengurus harus jujur, ikhlas, dan bertanggung jawab dalam pengelolaannya.

“Anggota koperasi yang percaya kepada pengurus sangat penting untuk mendukung pelayanan, ” kata Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi disela-sela Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Sumekar tahun buku 2021, di Hall Hotel C1 Sumenep, Rabu (29/06/2022).

Baca juga: Dyah Roro Yakin Indonesia Dapat Menjadi ‘Price Setter’ CPO di Tahun 2045

Akibat perkembangan koperasi salah satunya adalah kepercayaan anggota diharapkan seluruh pengurus lembaga, harus mampu mempertahankan dan menjaga citra dirinya, dengan melaksanakan amanat secara profesional dan berkualitas.

Karena itu, pengurus, pengawas dan anggota untuk bersama-sama menjaga soliditas dan solidaritas untuk memperbesar koperasi dalam kondisi sehat. 

Baca juga: Pemasaran di Pusat Oleh-Oleh Khas Sumenep, Tingkatkan Daya Beli Produk Usaha Mikro

“Apabila ada permasalahan yang berkenaan dengan pengelolaan koperasi, penyelesaian dilakukan melalui musyawarah mufakat tanpa meninggalkan nilai-nilai kekeluargaan, ” lanjutnya.

Bupati biasanya, semua anggota harus berpikir positif untuk terus membantu mengembangkan koperasi, antara lain tetap menjadi anggota selama masih aktif mendukung peningkatan usaha.  

Baca juga: Pantau Migor dan Bapok di Ritel Modern, Mendag: Stok Melimpah, Kebutuhan Terpenuhi

“Eksistensi kebersamaan anggota koperasi di antranya gotong royong dan kekeluargaan, sehingga pengurus harus memastikan semua anggotanya, untuk menjalankan organisasi secara terbuka, ” tulisnya.

Pada sisi lain, Bupati menambahkan, para pengurus koperasi termasuk KP-RI Sumekar dapat menyusun dan melakukan inovasi, agar dapat bertahan sekaligus berkembang guna memberikan kesejahteraan bagi anggota.

Baca juga: Mohamad Muraz: Ciptakan Inovasi Berbasis Local Wisdom Demi Jaga Stabilitas Kemampuan Fiskal Daerah

“Koperasi perlu seperti pengembangan usaha agar tidak hanya melakukan kegiatan simpan pinjam, namun memiliki program lain yang mendukung kemajuan organisasi, ” tambah Bupati Ra Achmad Fauzi. (*)